Maastricht: Kota Tua yang Menawan
Mengelilingi Negeri Kincir Angin (2) stasiun maastricht Setelah ‘kenyang’ menikmati keindahan Den Bosh dengan keunikan binnendiaze dan gereja tua St Peter, saya ditemani teman setia seperjalanan teh Tuti, melanjutkan perjalanan menuju kota Maastricht. Salah satu kota tertua di Belanda yang berjarak dari Den Bosh kira-kira 2 jam lagi. Satelah terkantuk-kantuk di kereta, sampailah kami di sebuah kota tua yang cantik ini. Saat menginjakkan kaki di station, pertama-tama yang selalu menarik perhatian saya adalah hamparan lautan sepeda yang berada di parkiran. Setelah itu, mata pun tertuju pada sign atau penunjuk arah menuju kota. Teh Tuti pun menunjuk ke sebuah plang yang menunjuk berbagai arah yang berbeda. "Lihat plang merah itu. Jika ada plang merah, artinya ada jalur sepeda." Saya pun melirik ke arah plang merah bertuliskan ‘Belgie’. “Artinya, dari sini kita bisa sampai ke Belgia dengan sepeda " jelas teh Tuti lagi. (Lihat cerita saya tenta